Di era komputerisasi, voyeurisme telah berubah menjadi masalah besar di antara petugas otorisasi hukum dan administrator. Terlepas dari kenyataan bahwa itu mungkin telah menunjukkan merepotkan di masa lalu untuk mengumpulkan cukup konfirmasi untuk menunjukkan voyeur menonton seseorang tanpa persetujuan mereka, dan tidak mungkin bahkan telah gelap purviews tertentu, pemanfaatan jauh mencapai dari sedikit inovasi kamera skala dan data terkomputerisasi menanamkan telah bingung masalah untuk demonstrasi ini. Di zona tertentu, timbangan laboratorium masih ada beberapa undang-undang menggambarkan voyeurisme, belum lagi hukum yang berbagi lokasi terkomputerisasi dari mencoba voyeuristik. Untuk lokal yang berbeda, hukum adalah sangat langsung pada hukuman nya.
Voyeurisme telah dicatat sebagai pelanggaran perlindungan untuk waktu yang cukup lama. Jadilah bahwa mungkin, dengan memotong kamera tepi telepon inovasi dan kapasitas untuk dalam gambar kilat posting di web, berbagi mereka, viably, dengan dunia, mengintip tom telah berubah menjadi masalah signifikan lebih sulit bagi masyarakat untuk mengelola. Sebagai efek lanjutan dari praktek voyeuristik, individu dapat melihat notorieties mereka hancur dengan demonstrasi dasar mengambil foto dan posting di web.
Dikenal sebagai video yang voyeurisme, demonstrasi menangkap seorang pria di menit dekat non-consensually telah berubah menjadi masalah bagi jaksa untuk tetap sadar. Semua lebih teratur terjadi dengan laki-laki mengambil gambar dari wanita, demonstrasi terlarang ini dibayangkan bisa meminta hasil berubah. Secara khusus, beberapa bangsal di Amerika memberikan disiplin kriminal dan di registry Selain dengan seks catatan pihak yang bersalah yang dapat dilihat secara terbuka. http://timbanganduduk.devila.co.id/
No comments:
Post a Comment